Denpasar, Sambasnews.id – Vaksinasi adalah salah satu upaya yang efektif dilakukan dalam rangka menciptakan kekebalan kelompok (herd immunity) terhadap virus ini. Kerjasama dan Gotong Royong adalah modal utama bangsa Indonesia dalam menghadapi Pandemi Covid-19. Ditengah ketidakpastian kapan akan berakhirnya wabah ini, pemerintah terus berupaya mencari solusi bagi masyarakat yang terdampak.
Sebagai bentuk dukungan untuk pemerintah dalam upaya percepatan vaksinasi kepada masyarakat, Pagi ini Korem 163/Wirasatya menggelar serbuan vaksinasi secara gratis yang berlangsung di dua tempat, yaitu: di halaman Kesdam IX/Udayana, dan di Plaza Renon Denpasar. Kamis (30/12)
Kegiatan vaksinasi ini bekerjasama dengan Kesdam IX/Udayana, Krisna Oleh-Oleh, Plaza Renon, dan Motor Besar Indonesia (MBI) Bali. Program serbuan vaksinasi Covid-19 ini diperuntukan bagi masyarakat umum khususnya warga yang belum menerima vaksin sama sekali maupun vaksin lanjutan.
“Serbuan vaksinasi ini dalam rangka mempercepat program vaksinasi nasional. Dimana vaksinasi di Bali sudah baik, dan kami meningkatkannya agar lebih baik lagi, sehingga terbentuk kekebalan tubuh khususnya masyarakat di Bali,” ujar Kakesdam IX/Udayana, Kolonel Ckm dr. Jusron Iriawan.
Letkol Ckm (K) dr.Putu Maryanti juga menjelaskan bahwa vaksin tersebut jenis AstraZeneca yang merupakan bantuan dari pusat kesehatan TNI Angkatan Darat. “kita berharap melalui percepatan vaksinasi ini masyarakat bisa mencapai Herd Immunity, jadi 70 persen masyarakat bisa tervaksin” harapnya.
Demi mempercepat alur vaksinasi, serta memaksimalkan protokol kesehatan, panitia menyiapkan beberapa prosedur yang perlu dilakukan peserta vaksin, seperti pengecekan suhu tubuh, wajib memakai masker sepanjang acara, dan mencuci tangan berkala, lalu menunjukkan QR Code untuk masuk ke area registrasi, dan menyerahkan data yang telah di berikan di bagian pre-registrasi.
Setelah melakukan regristrasi, peserta langsung menuju ke area tes kesehatan oleh tenaga medis. Setelah memenuhi syarat, maka peserta langsung menuju ke area vaksinasi dan observasi untuk memperoleh kartu vaksin dan cap yang akan digunakan sebagai bukti bahwa telah melakukan vaksin dan tiket untuk melaksanakan vaksin lanjutan.
Bagi masyarakat yang telah mendapatkan vaksin akan lebih mudah survive (pulih) dan memiliki gejala yang relatif ringkan saat terinfeksi Covid-19.
(Bgs,Penrem)