Dalam kegiatan Fivaganza inipun diadakan coaching clinic guna memberikan pembelajaran cara pembuatan CV, wawancara kerja. Dan hari inipun di SMKN 5 Bandung diadakan pembelajaran teaching factory, guna memfasilitasi lulusan yang akan masuk dunia kerja. Semoga dengan ini maka bisa memberikan informasi akan potensi yang ada di SMKN 5 Bandung dalam bentuk workshop dan open house dari program keahlian yang ada dengan target siswa-siswi SMP kelas 9 di sekitar lingkungan SMKN 5 Bandung, terang Hasan Iskandar.
Dr. Hj. Siti Sadiah Yuningsih, M.M.Pd., dalam sambutannya sekaligus membuka acara Fivaganza Job Fair dan Edu Fair SMKN 5 Bandung, menyatakan bahwa kegiatan ini merupakan salah satu tanggung jawab dari manajemen sekolah yang peduli pada lulusan baik yang akan melanjutkan, bekerja maupun berwirausaha.
Siti Sadiah menambahkan bahwa sekolah harus bisa memastikan kemana lulusannya saat selesai sekolah, selain itu kegiatan ini adalah kepedulian dari mitra atau dunia industri. SMK tidak bisa berjalan sendiri tanpa peranan industri. Raport pendidikan Bandung-Cimahi untuk keselarasan kerja saat ini ada kenaikan sampai di angka 40%. Salah satu usaha untuk meningkatkan angka keselarasan tersebut diantaranya dengan adanya job fair dan link and match di sekolah, pungkasnya.
(Mang Sambas)