“Ada enam indikator yang menjadi penilaian, yakni aktivitas fisik, penyediaan pangan dan gizi, deteksi dini dan penanggulangan penyakit, lingkungan sehat, edukasi, dan perilaku hidup sehat. Kota Bandung berhasil memenuhi indikator-indikator tersebut,” ujar Anhar.
Anhar menyampaikan rasa syukur atas penghargaan ini dan berkomitmen untuk terus mendorong aktivitas fisik di masyarakat.
“Kami bekerja sama dengan berbagai stakeholder untuk mengedukasi dan mengajak masyarakat agar aktif bergerak. Minggu ini, kami juga akan mengadakan fun run untuk lebih mendorong partisipasi masyarakat dalam aktivitas fisik,” katanya.
Program Germas di Kota Bandung juga melibatkan penilaian tingkat kebugaran di berbagai instansi pemerintahan dan masyarakat.
Pemkot Bandung berharap kegiatan ini tidak hanya menjadi rutinitas, namun bisa membentuk budaya hidup sehat yang terus berkembang di kalangan masyarakat.
Peringatan HKN tahun ini menjadi momentum bagi Pemerintah Kota Bandung untuk semakin memperkuat implementasi kebijakan Germas, sejalan dengan visi menciptakan masyarakat Bandung yang sehat dan produktif. ***
Sumber: Diskominfo Kota Bandung
