Sementara itu, Pemerintah diketahui telah mencabut Harga Eeran Tertinggi (HET) minyak goreng yang semula Rp.14.000 per liter meski sudah ada ketersediaan stok di pasar.
Mendag pun mengakui adanya disparitas harga yang sangat tinggi antara harga daripada keekonomian dan harga yang ditentukan oleh market.
Ia lantas menegaskan dirinya bakal terus melawan mafia pangan dan siapa pun yang mengganggu jalur distribusi minyak goreng.
“Saya jamin saya tidak bisa diatur oleh pengusaha,” tuturnya, seperti dikutip dalam akun Instagram miliknya.
“Dengan kolaborasi bersama Kapolri @listyosigitprabowo, saya berjanji untuk bekerja maksimal agar memberikan yang terbaik untuk rakyat Indonesia.”
(Red/makassar.terkini.id)