BANDUNG, SAMBASNEWS.id – Kota Bandung kembali rawan begal, kini, seorang siswa SMP menjadi korban penodongan di Jalan Pungkur Kota Bandung, Rabu 23 Maret 2022.
Pelakunya diperkirakan dua orang. Aksi yang terekam dari CCTV terjadi sekitar pukul 16.00 WIB. Siswa tersebut sempat teriak meminta tolong, namun tidak ada warga yang merespons.
Fitri Komaladewi orang tua korban mengatakan, anaknya hendak pulang dari sekolah bersama tiga temannya saat kejadian.
“Pas daerah Kebon Kalapa, berpisah sama temannya soalnya beda naik angkot. Jadi, pas anak saya sendirian jalannya, dia disergap dari belakang. Satu lagi dari depan, jadi tidak bisa apa-apa. Yang depan itu nodong pakai pisau, ujarnya,” ujar Fitri saat dihubungi melalui sambungan telepon, Jumat (25/3/2022).
Dua pelaku, kata dia, merampas telepon genggam milik anaknya dan langsung kabur menggunakan sepeda motor.
“Kemarin Kamis saya sudah lapor ke Polsek Regol, sudah langsung bawa rekaman CCTV-nya. Anak saya minta tolong itu teh, tapi tidak ada yang nolong satu pun, padahal di sana banyak orang,” tuturnya.
Akibat kejadian itu, anaknya yang baru berusia 14 tahun itu mengalami syok dan sempat menangis.
“Waktu pertama syok berat, nangis-nangis. Sekarang sudah mendingan. Anak saya bilang pelakunya orang dewasa, katanya sudah bapak-bapak,” jelasnya.
(Red/tribunjabar.id)
