Fortusis Minta Walikota Bandung Untuk Menunda Penetapan Anggota DPKB

SAMBASNEWS.id – Forum Orang Tua Siswa (Fortusis) memohon kepada Walikota Bandung jangan terburu-buru untuk menetapkan anggota Dewan Pendidikan Kota Bandung (DPKB).

Seperti yang disampaikan Ketua Fortusis Dwi Soebanwanto, Sabtu 14 Mei 2022, bahwa hal ini sangat beralasan karena kami sebagai orang tua siswa tidak mengenal orang-orang yang sudah ditentukan dan dinyatakan lolos oleh panitia pemilihan sebagai calon anggota DPKB, bahkan kami merasa tidak terwakili oleh mereka-mereka yang dinyatakan lolos, ujar Dwi.

Bacaan Lainnya

Dwi memberikan solusi agar anggota DPKB benar-benar sebagai wadah yang berasal dari seluruh unsur masyarakat sesuai dengan regulasi yang telah ditetapkan, diantaranya:

1. Pilihlah unsur dari masyarakat yang selama ini memiliki pengalaman empiris untuk mengelola atau sebagai aktivis pendidikan yang ada di Kota Bandung, jadi tidak hanya melihat unsur akademis saja.

2. Saya melihat ada inkonsistensi yang dilakukan oleh panlih, yang pertama dalam aturan yang disosialisasikan ke masyarakat akan dilaksanakan 2 tahap seleksi, yang menyangkut seleksi administrasi dan seleksi tulis serta wawancara.

Seleksi tulis dan wawancara itu akan dilakukan jika peserta melebihi 22 orang nyatanya peserta menurut informasi ada 58 orang tapi panlih tidak melaksanakan tahapan ke 2 yaitu tahapan untuk tes tulis dan wawancara.

Kami melihat panlih terlalu prematur menentukan peserta dalam anggota DPKB, jadi yang lolos hanya berdasarkan hasil verifikasi terhadap makalah tanpa ada peserta yang mempresentasikan dan mempertanggungjawabkan akan karya tulisnya di depan panlih, karena kalau hanya melihat makalah siapapun bisa untuk dibuatkan sama orang lain, tapi akan ketahuan jika memang makalah tersebut dipertanggungjawabkan dalam bentuk wawancara dengan pihak panitia.

Baca berita dihalaman selanjutnya…

Pos terkait