Hitungan hidup dalam detik ini mengingatkan Saya pada tokoh legended Steve Job. Job mengatakan, “Waktu Anda terbatas, jangan membuang-buang waktu. Jangan terjebak pada dogma – yang hidup dengan hasil pemikiran orang lain. Jangan biarkan suara orang lain meredam suara terdalam Anda. Beranilah untuk mengikuti suara hati dan intuisi Anda”.
Apa yang dikatakan Job dan Uswatun idetik substansinya kita harus angat-sangat menghargai waktu. Demi waktu dalam ajaran agama Islam sangat ditekankan. Waktu hitungannya detik, apalagi di era disrupsi dimana tuntutan perubahan sangat tak terduga. Bila kita punya kemampuan dan mampu memanfaatkan waktu perdetik, maka kita akan suskses.
Sisi lain dilantiknya Dr. Uswatun Hasanah dari seorang kepala SMAN menjadi seorang Kadisdik Provinsi adalah praktik baik kebijakan Pemerintah Jawa Tengah. Sebelumnya, Jumeri, S.TP., M.Si. yang kini menjadi Dirjen PAUDASMEN adalah Kadisdik Provinsi Jawa Tengah dari Kepala SMKN.
Baca Juga :
Sebagai Dewan Pembina PGRI dan Ketua DPP Asosiasi Kepala Sekolah Indonesia, sangat apresiatif pada Gubernur Ganjar Pranowo. Dua hal terekam kuat dalam ingatan Saya apa yang dilakukan Ganjar Pranowo. Pertama terkait menolak keras hadirnya kepala sekolah radikalis anti menghormati bendera merah putih dan kedua terkait memberi kesemptan pada kepala sekolah terbaik jadi Kadisdik.