CIMAHI, SAMBASNEWS.id – Forum Silahturahmi Pimpinan Redaksi (FORSIP) Kota Cimahi menggelar kegiatan Tasyakur Bi Ni’mah, bertempat di Villa Katumiri, Jalan Cihanjuang No. 231 B, Kabupaten Bandung Barat, Rabu (18/10/2023) mulai pukul 13.00 WIB.
Hadir dalam acara ini yaitu Penjabat (Pj) Wali Kota Cimahi H. Dikdik S Nugrahawan didampingi Kepala Diskominfo Kota Cimahi Hendra Gunawan serta Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kaban Kesbangpol) Mardi Santoso, perwakilan dari Sekretariat DPRD Kota Cimahi Firman Gultom, Ketua LSM/Ormas Kota Cimahi Nurdin Hidayat serta tamu undangan.
Ketua Koordinator Forsip Kota Cimahi, Dedi Irawan mengatakan tujuan diadakannya Tasyakur Bi Ni’mah ini adalah sebagai bentuk rasa syukur semua anggota Forsip Kota Cimahi atas terselenggaranya beberapa kegiatan penting.
“Yang pertama, rasa syukur telah terbentuknya Forsip Cimahi pada tanggal 26 Juli 2023, kedua rasa syukur atas kegiatan pemilihan ketua Forsip pada tanggal 5 September yang berjalan damai serta terbuka,” ujar Dedi irawan dalam kata sambutannya.
Dedi Irawan memaparkan bahwa Forsip Kota Cimahi dibentuk atas inisiatif para Pemimpin Redaksi media online ataupun cetak yang ada di Kota Cimahi untuk bersama-sama memajukan media dan memberikan kontribusi positif bagi Kota Cimahi.
Selanjutnya, Dedi Irawan menerangkan bahwa tujuan dibentuknya Forsip Kota Cimahi adalah sebagai wadah untuk saling bertukar pikiran, saling berbagi ide sesama Pimred, bersama-sama memajukan media serta mendukung semua program pemerintah untuk membangun Kota Cimahi.
“Semoga dengan rasa kekompakan dan rasa persatuan sesama anggota Forsip Cimahi, apa yang dicita-citakan bersama bisa tercapai,” harap Dedi Irawan.
Pada kesempatan yang sama, Dikdik S. Nugrahawan dalam sambutannya mengatakan bahwa media ibaratnya adalah corong, bagaimana kita semua menyuarakan kepentingan kita, tentu saja sesuai dengan tugas dan tanggung jawab kita, begitupun Pemkot Cimahi, bahwa Pemkot Cimahi untuk menyampaikan informasi seluas-luasnya.
“Dengan harapan masyarakat bisa teredukasi dengan baik, sehingga bisa menghasilkan sebuah motivasi guna bersinergitas dengan pemerintah,” ujar Dikdik S. Nugrahawan.
Tak lupa Dikdik S. Nugrahawan menghimbau bahwa dalam profesi kewartawanan untuk mengedepankan mengenai aturan-aturan ataupun undang – undang pers, sehingga berita yang disampaikan tidak menimbulkan salah persepsi ataupun salah arti, seperti berita yang baru- baru ini mengenai diri saya,” terang Pj. Wali Kota Cimahi Dikdik S. Nugrahwan.
Dikdik S. Nugrahawan menegaskan bahwa tidak ada statement dari Mendagri mencopot dirinya dari jabatan sebagai Pj. Wali Kota Cimahi, statemen yang sebenarnya adalah mengganti Dikdik S. Nugrahawan dengan penjabat yang lain.
“Faktanya sampai hari ini saya masih menjabat dalam kapasitas sebagai Penjabat Wali Kota Cimahi, kalau istilah dicopot berarti saya hari itu juga harus berhenti, tapi inikan tidak,” pungkas Dikdik S. Nugrahawan.
Acara selanjutnya diisi dengan doa bersama dan pemotongan nasi tumpeng serta talk show yang bertema penanganan sampah di Kota Cimahi.
(Mang Sambas)
