Motif Pelaku Aniaya Balita hingga Tewas
Kasi Humas Polres Metro Jakarta Selatan AKP Nurma Dewi mengatakan korban mulanya bermain di taman dan buang air besar (BAB), yang kemudian dibersihkan oleh Y di kamar mandi apartemen.
“Setelah itu, anak itu bermain di taman, kemudian anak ini BAB. Kemudian untuk yang diduga melakukan penganiayaan sampai mengakibatkan meninggalnya seseorang ini, dia membersihkan di kamar mandi di apartemen tower Kalibata,” ujarnya.
Y merasa kesal karena korban terus menangis setelah BAB. Kemudian, Y melemparkan tubuh balita tersebut ke kasur tempat tidur namun tak sampai.
“Kemudian setelah ini, anak itu kan tidak berhenti menangis, nah itulah yang bikin dia kesal. Kemudian dia melakukan yang mungkin dia pikir tidak mengapa, yaitu melempar anak itu ke kasur, tapi tidak sampai ke kasur,” terang Nurma.
“Jadi setelah itu ya sudah motifnya ya itu, dia kesal karena anak ini dicuci BAB-nya, kemudian dia menangis tidak berhenti. Nah, itu yang menyebabkan dia kesal, kemudian dia melempar dipikirnya itu ke kasur tapi tidak nyampai ke kasur,” lanjut Nurma.
(Red)