Guru SMKN 4 Padalarang, Ujang Enoh Mulyadi Berhasil Mengembangkan Tiga Anggrek Hibrida Baru!

PADALARANG, SAMBASNEWS.id – Ketiga anggrek hibrida baru tersebut sudah diakui secara internasional melalui Sertifikat Registasi Internasional yang dikeluarkan Royal Horticultura Society.

Tiga anggrek hibrida baru itu adalah Luinopsis Kawaii, Luistylis Mojang Cantik Jelita, dan Phalaenopsis Sari Rohayati. Nama anggrek hibrida terakhir diambil dari nama sang ibu, Sari Rohayati.

Bacaan Lainnya

“Saya dedikasikan itu atas kasih sayang seorang ibu untuk anaknya. Ini mungkin enggak bisa menandingi kasih sayang ibu, tapi inilah persembahan saya untuk ibu,” ungkap Ujang saat ditemui di Kampus 2 SMKN 4 Padalarang, Kabupaten Bandung Barat, Kamis (27/4/2023).

Pemulia anggrek ini menjelaskan, tujuan penyilangan hibrida anggrek adalah untuk mengembangkan anggrek endemik Indonesia agar lebih beragam dan tidak punah. Selain itu, memperbaiki karakteristik kedua indukan, meningkatkan adaptasi anggrek pada suhu suatu lingkungan hingga memperoleh varian anggrek hibrida baru.

“Mulai dari mencari bibit indukan anggrek, mengawinkannya hingga berbuah, disimpan di lab kultur jaringan selama 1 tahun hingga dipelihara di green house selama 4-5 tahun sampai berbunga,” tuturnya.

Sedangkan Kepala SMKN 4 Padalarang, Engkus Kusnadi menilai, prestasi yang ditorehkan oleh guru di sekolahnya tersebut bukti bahwa kompetensi keahlian agribisnis tanaman di sekolahnya adalah salah satu yang terbaik. la pun mengapresiasi penuh usaha yang dilakukan oleh Pak Ujang.

“Ini penghargaan luar biasa karena sudah diakui secara internasional. Diharapkan, guru kami, Pak Ujang jadi ikon pembudi daya tanaman anggrek hibrida di SMKN 4 Padalarang,” harapnya.

(Mang Sambas)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *