Pembelajaran demokrasi ini juga dilanjutkan dengan pengetahuan pemilihan umum dan diaplikasikan kedalam pemilihan ketua OSIS dan MPK. Secara umum manfaat yang diberikan adalah memberikan pembelajaran kepada para siswa-siswi , secara khususnya didalam kampanye dan debat ini siswa-siswi bisa melihat sendiri calon yang akan dipilihnya itu seperti apa, Ibu lihat tadi para calon itu bagus-bagus sekali visi/misi nya, program kerjanya juga bagus, berarti kita bisa menilai yang mana calon yang harus kita pilih, program apa yang harus betul-betul dicondongkan di sekolah ini supaya ada manfaatnya untuk para siswa-siswi,” ujar Ibu Sri Mulyaningsih, S.Pd., M.Pd.
Kurikulum Merdeka Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) ini diperkenalkan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) dengan tujuan memberikan kebebasan dan kemandirian pada siswa dalam menentukan pendidikan sesuai dengan minat dan bakat. Yang sudah dilaksanakan sebanyak 3 kali di SMPN 1 Cimahi, dan untuk P5 yang bertemakan “Demokrasi” ini diikuti oleh siswa-siswi SMPN 1 Cimahi kelas 7 dan 8.
Menurut salah seorang guru SMPN 1 Cimahi, Bapak Cece Suparya, M.Pd., “Dimensi yang diambil pada kegiatan ini ada dua dimensi yang berkaitan dengan dimensi beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan Berakhlak Mulia, dengan elemen akhlak bernegara, dan dimensi kedua berkaitan dengan berkebhinekaan global yang elemennya berkeadilan sosial.
Berkaitan dengan kampanye serta debat calon ketua OSIS dan calon ketua MPK ada kegiatan pengembangan karakter pada elemen akhlak bernegara dimana sekolah sebagai salah satu miniatur negara. Tadi bapak menyimak debat para calon ketua OSIS dan MPK pada dasarnya mereka sudah bisa menyampaikan tentang visi/misi yang mereka pilih ketika mereka akan menjadi calon ketua OSIS dan MPK, manfaat untuk para siswa-siswi dalam kegiatan ini tentu sebagai pembelajaran bagi para siswa-siswi, mereka bisa melakukan simulasi secara langsung, bagaimana mereka bisa menggunakan hak nya sebagai siswa di SMPN 1 Cimahi untuk bisa memilih pemimpin dan bagaimana mereka melaksanakan kewajiban sebagai siswa SMPN 1 Cimahi, tentu banyak pembelajaran dan manfaat yang bisa mereka dapatkan dari kegiatan ini, ujar Bapa Cece Suparya, M.Pd.
(Red)