Selain itu sifat sabar dan ikhlas pun menjadi kunci agar para siswa merasa nyaman pada saat di perpustakaan. Selain pelayanan yang ramah serta menganggap para siswa seperti anak sendiri, komunikasi pun selalu dijaga sehingga pada akhirnya timbul rasa kedekatan dan keakraban antara pustakawan dan para siswa.
Dengan sikap sabar dan ikhlas ini, sangat terasa setelah para siswa keluar dari SMKN 7 Baleendah. Mereka tetap menjalin silaturahmi, komunikasi, bahkan dalam kegiatan perpustakaan pun, para alumni yang telah bekerja dan sukses, turut serta berpartisipasi dengan memberikan sumbangan dana pada kegiatan yang diadakan, seperti kegiatan bakti sosial di Bulan Ramadhan.
Dan seperti yang disampaikan Kepala SMKN 7 Baleendah Heris Herdiyana, S.Pd, bahwa koleksi perpustakaan harus lengkap dan harus sesuai dengan standar yang ada saat ini serta kekinian. Apabila hal tersebut terpenuhi maka akan menjadi daya tarik bagi siswa untuk selalu datang ke perpustakaan selain tempat nyaman.
Baca berita dihalaman selanjutnya…