Oleh: Larassati Nusaeni
Mahasiswi Prodi Ilmu Komunikasi Universitas Sali Al Aitaam
SAMBASNEWS.id – Kementerian Komunikasi dan Informatika (KOMINFO) secara resmi telah melakukan Analog Switch Off (ASO) diberbagai wilayah di Indonesia termasuk di Kota Bandung pada Jum`at, (2/12/2022) tepat pada pukul 24.00 WIB.
Sesuai dengan PERMEN No. 11/2021 tentang perubahan atas Peraturan Menteri Komunikasi dan Informatika No.6/2021 tentang penyelenggaraan penyiaran maka pemerintah Indonesia resmi mengalihkan seluruh siaran televisi analog ke siaran televisi digital. Bagi masyarakat yang memang tidak memiliki TV digital tidak perlu membeli TV baru, masyarakat bisa menggunakan Set Top Box(STB) yang mana STB ini berfungsi untuk mengkonversi sinyal digital menjadi gambar dan suara yang dapat ditampilkan di TV Analog biasa.
Migrasi televisi analog ke televisi digital tersebut tentunya menuai berbagai reaksi dari masyarakat tak terkecuali masyarakat Kota Bandung yang juga terdampak ASO (Analog Switch Off) pada Jum`at kemarin, tidak hanya keluhan secara lisan, keluhan berupa meme dalam Status Whatsapp pun bermunculan seiring dengan kegelisahan masyarakat terkait hal ini.
Wini Sudarwini (42) mengungkapkan dirinya kaget ketika TV di rumahnya tiba-tiba saja mati, pengalihan TV analog ini sangat merugikan karena tidak semua bisa atau mengerti tentang STB apalagi orang-orang pelosok yang gaptek.
“Reuwas, masalahnya si ayah lagi nonton ujug-ujug pareum, sugan mah aya kabel nu di gegel kubeurit, ternyata pemerintah nu ngegelna (Kaget, masalahnya si ayah lagi nonton tiba – tiba mati, dikira ada kabel yang digigit tikus, ternyata pemerintah yang ngigitnya),” ujarnya.
Baca berita dihalaman selanjutnya…