Setelah Masuk Golkar, RK Cocok Dengan AHY? Paslon Kuda Hitam Terjadi!

KIB sudah barang tentu tidak akan keberatan memposisikan AHY sebagai cawapres, jika yang dihadapi adalah paslonnya PDIP dan paslonnya Gerindra yang tidak bisa dianggap remeh. Karena dengan menerima Demokrat beserta AHY nya, maka sudah pasti koalisi perubahan bubar dan tinggal melihat arah dari koalisi PDIP dan koalisi Gerindra. Dengan bubarnya koalisi perubahan ada efek positif mencairkan polarisasi politik nasional, dan akan terjadi kondisi ekstrim politis, chemistrinya PDIP berkoalisi dengan Nasdem, dan tidak menutup kemungkinan terjadi pasangan Puan dan Anies, kemudian Gerindra akan tetap bersama PKB dengan paslon Prabowo dan Cak Imin, dan kemudian tentu saja PKS mau tidak mau akhirnya akan bergabung dengan KIB, melihat resistensi yang sangat tinggi PKS terhadap PDIP dan Gerindra. Efek domino kuda hitam RK dan AHY bakal membuat menguatnya persaingan positif, yang sangat cair dari koridor aturan PT 20%, dan akan menghilangkan sama sekali stigma-stigma negatif polarisasi politik nasional.

Konstelasi politik tersebut adalah memperlihatkan menguatnya hegemoni partai dalam memperlihatkan integritasnya sebagai partai yang sa’at ini tidak bisa di intervensi oleh hasil survey, walau hasil survey menjadi modal awal untuk menentukan langkah-langkah dari partai, namun demikian hasil survey tidak menjadi segala-galanya bagi keputusan partai. Sikap politik partai ini tercermin bagaimana kerasnya Megawati dan PDIP yang terlihat arahnya sangat kental akan mencalonkan Puan Maharani dan mengeliminir Ganjar Pranowo, dan tinggal mencari teman koalisi beserta cawapres ikutan dari teman koalisi partainya.

Bacaan Lainnya

Baca berita dihalaman selanjutnya…

Pos terkait