Didampingi Camat Mendoyo dan Perbekel Yehsumbul, Wabup Ipat juga melakukan kunjungan di beberapa tempat berkaitan fasilitas pemerintah di Desa Yehsumbul. Dari Kantor Desa, rombongan langsung bergerak menuju Sekolah Dasar Negeri 1 Yehsumbul guna meninjau gedung sekolah yang rusak. Setelah itu menelurusi jalan – jalan desa hingga yang terakhir mengunjungi Basecamp Kelompok Tani Lebah Buana Sari dalam memproduksi madu.
Usai melakukan kunjungan, Wabup Ipat menyampaikan kehadirannya turun langsung ke masyarakat guna menyapa dan menyerap aspirasi dari masyarakat. “Ya akhir pekan ini kita manfaatkan untuk turun ke lapangan dengan menyapa masyarakat. Kita dengar dan serap aspirasi dari masyarakat untuk mengetahui kondisi dan fakta di lapangan. Beberapa fasilitas seperti sekolah, jalan hingga menemui kelompok budidaya dari masyarakat juga menjadi bagian dari kunjungan hari ini. Dan kita juga mengajak langsung dinas terkait agar mereka tahu apa saja program kedepan dan yang menjadi atensi untuk segera dikerjakan. Tak lupa kita juga selalu mengingatkan masyarakat untuk tidak abai prokes serta bagi masyarakat 18 tahun keatas yang memenuhi syarat agar mengikuti vaksinasi tahap 3 (booster),”ujarnya.
Sementara khusus kunjungannya ke SDN 1 Yehsumbul terkait beberapa bangunan kelas yang rusak, pihaknya menyampaikan bahwa perbaikan bangunan kelas yang terakhir mendapat rehab pada tahun 2012 tersebut sudah dianggarkan dan akan mulai dikerjakan tahun ini. Dari 6 ruang kelas yang ada, tiga diantaranya atap dan plafonnya sudah jebol dan tidak layak digunakan belajar. Sehingga para siswa terpaksa belajar di tiga ruang kelas yang ada. Kesempatan tersebut juga digunakan Wabup Ipat untuk memberi motivasi agar semangat dalam belajar dan disiplin prokes. “Sebelumnya sudah diatensi melalui dinas terkait untuk segera diperbaiki. Untuk anggaran perbaikannya sudah ada tahun ini melalui dana DAK 2022. Dikerjakan tahun ini dan sudah dilakukan pengukuran. Saya minta dalam pengerjaannya nanti bisa dilakukan dengan teliti dan memiliki standar kualitas yang baik untuk belajar bagi para siswa disini,”ucapnya.
Kemudian terkait kunjungannya ke tempat budidaya lebah kelompok tani buana sari di desa Yehsumbul, Wabup Ipat mendukung sekali apa yang dilakukan kelompok tani di dalam budidaya lebah madu dari lanceng (kele – kele) dan lebah madu apis mellifera. “Melihat secara langsung proses produksi madu disini yang bisa menghasilkan madu lebih banyak dari lebah biasanya dari jenis apis mellifera ini, saya yakin akan memberikan dampak terhadap peningkatan ekonomi masyarakat. Potensi – potensi seperti ini akan terus kita bantu dan dukung melalui dinas terkait. Kita juga harapkan berbagai potensi – potensi yang memiliki nilai tinggi di daerah lainnya di kabupaten Jembrana bisa mengikuti dan mengembangkan potensinya daerahnya masing – masing,”pungkasnya.
(Bgs,Yogi/humas)